Cirebon l HukumKriminal.com – Dalam rangka mengembangkan kreativitas siswa, SMP Negeri 1 Kota Cirebon menggelar Spensa Creatrix Artes Festum (Spectrum) tahun 2025. Kegiatan yang mengusung tema ‘Gelar Kreasi Budaya Nusantara’ berlangsung di SMPN 1 Kota Cirebon, Jalan Siliwangi, Senin (17/02/2025).
Spectrum tahun 2025 yang melibatkan seluruh SMPN 1 Kota Cirebon ini akan berlangsung selama empat hari dari tanggal 17 sampai dengan 20 Februari 2025. Setiap kelasnya akan menampilkan kesenian dengan tema Kebhinekaan.
Kepala SMPN 1 Kota Cirebon, Lilik Agus Darmawan, S.Pd, M.M mengatakan kegiatan Spectrum merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan oleh SMPN 1 Kota Cirebon. Tahun ini, menurut Lilik lebih meriah dari tahun-tahun sebelumnya.
“Seluruh siswa semuanya terlibat, mulai dari kelas VII, kelas VIII dan kelas IX. Tujuan kami untuk memberikan wadah, ruang dan waktu kepada anak-anak kami mengekspresikan dirinya melalui kreatifitas seni, budaya dan perekonomian di kegiatan ini, seperti bazar,” ujar Lilik kepada awak media
Pihaknya berharap dengan adanya kegiatan Spectrum ini bisa menjadi pengalaman kepada siswa dan tahun ini mengambil topik kebhinekaan global. Kata Lilik, dengan kegiatan ini untuk mengenalkan kepada siswa, bahwa Indonesia yang beribu-ribu pulau, suku, dan bahasa ini bisa diekspresikan dalam kegiatan ini.
“Mereka (siswa) akan menampilkan kebudayaan seperti tarian dan lagu tentang kebhinekaan yang ada. Sehingga kita beri ruang agar mereka berekspresi, termasuk kreativitas dalam perekonomian hasil praktek kelas IX yang membuat makanan dan berkolaborasi dengan bahasa. Sehingga bisa menjadikan pengalaman terindah bagi anak-anak kami saat dewa nanti,” pungkasnya.
Sementara itu, Pj Wali Kota Cirebon, Drs.H.Agus Mulyadi,M.Si,berpesan kepada siswa-siswi SMPN 1 Kota Cirebon untuk mensyukuri dengan cara memberikan prestasi yang terbaik untuk dirinya. Kalau mampu berprestasi dengan baik, kata Agus, dengan sendirinya telah berbuat untuk bangsa dan negara.
“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada kepala sekolah beserta jajarannya, guru-guru yang telah bisa mengarahkan anak-anak untuk bisa menjadi anak-anak yang memiliki kepribadian, cerdas, soleh dan soleha. Karena ini penting,” kata Agus.
Agus juga mengapresiasikan kepada Kepala Sekolah SMPN 1 Kota Cirebon yang bisa menanamkan nilai-nilai nasionalisme bagi siswa-siswi dari usia dini. Bahwa, menurut Agus, telah ditanamkan bahwa diri kita adalah Indonesia.
“Sekali lagi, penting menanamkan kepada anak-anak kita, bahwa diri kita adalah Indonesia. Kegiatan yang sangat luar biasa ini harus ditanamkan di seluruh sekolah di Kota Cirebon. Anak-anak kita harus ditanamkan sebuah kesadaran penuh bahwa kita adalah Indonesia,” jelasnya.
“Saya lihat juga, karya anak-anak SMPN 1 Kota Cirebon juga sangat luar biasa. Karya yang dibuat oleh siswa ini sangat mencerminkan tingkat kemampuan intelektualnya, termasuk kreatif. Sehingga ini menunjukan kemampuan intelektualnya diatasi rata-rata.” pungkasnya.
Di tempat yang sama Kepala Dinas Pendidikan Kota Cirebon, Kadini, S.Sos menjelaskan kegiatan ini untuk memberikan pelajaran pancasila. Sehingga, dengan acara ini anak-anak akan tumbuh sebuah karya.
“Karena kegiatan ini salah satu penguatan untuk profil pelajar Pancasila. Apalagi kegiatan ini sangat luar biasa, karena anak-anak bisa mengapresiasikan bakatnya seperti apa,” terangnya.
“Ke depan setelah lulus dari sekolah, mereka harus punya bekal, punya ilmu. kegiatan ini salah satu wadah yang sangat luar biasa,: pungkasnya.
(Caswila)