Bojonegoro,l Hukumkriminal.com -Pembagian ( Bantuan Langsung Tunai ) BLT DD Thn 2022 tahap 3 senilai 900 ribu untuk 3 bulan, di Desa Pragelan ada sejumlah nama yang di anggap janggal karena beberapa nama tersebut di duga ganda sebut saja Watini dan Yaidi selain satu rumah di temukan ganda nama tersebut ,sesuai keterangan narasumber warga setempat yang tidak mau disebut namanya.
Selain itu ada nama namun yang punya nama tidak pernah menerima, sebut saja Suparniati RT 9 rw3 juga ada dua nama alias ganda.
Sementara,Watini rt 9 rw3,Sidik ,Sholikin, Sujiem semua warga rt9 rw3, ketiga nama tersebut penerima PKH namun masih mendapat BLT DD, padahal kriteria tersebut tidak bisa mendapatkan BLT DD
Sementara ketua BPD Desa Pragelan Dwi Ahyudi, saat di konfirmasi Hukumkriminal.com, mengatakan ” tidak pernah ada koordinasi antara BPD dan Pemdes atau musyawarah desa perubahan nama – nama penerima selain itu juga di rasa janggal saat pembagian BLT DD Tahap 3 yang di realisasika 31/10/22 pagi di kantor desa kemarin dalam waktu singkat sudah selesai,” ujar ketua BPD Dwi Ahyudi
Setelah mendengar polemik yang ada di desanya Marji Kades Pragelan Senin 7/11/22 pagi bertindak cepat mengklarifikasi dan mengumpulkan BPD, dan seluruh Perades yang punya tanggung jawab bantuan tersebut, di temukan murni kekliruan, tidak ada unsur kesengajaan, karena rumah penerima jauh dan musim penghujan penerima belum bisa mengambil bantuan BLT DD tersebut “ujar Marji
*Reporter:Aji*
