Tanggamus l HukumKriminal.com – Sikap kurang bersahabat diduga ditunjukkan oleh oknum para guru SMPN 1 sumberejo terhadap wartawan. Kedatangan yang tadinya dimaksudkan untuk bertemu dengan Kepala Sekolah guna wawancara tentang kegiatan sekolah mulai dari penggunaan dana bantuan operasional sekolah (BOS) sampai dengan jumlah murid itu tidak membuahkan hasil.
Pengalaman pahit ini dialami oleh dua biro, dari media online Hukumkriminal.com dan Surat Khabar Umum (SKU) Wawasan pada Senin (07/11/22) sekira pukul 9.00 wib, Saat itu dua wartawan tersebut menyambangi SMPN 1 sumberejo, yang beralamat di Desa dadapan kecamatan sumberejo, guna menemui Kepala Sekolah di maksud, setelah mengucapkan Salam kepada beberapa guru yang ada, dan menanyakan keberadaan Kepsek, dan menurut beberapa guru tersebut Kepala sekolah tadi ada tapi setelah upacara entah tadi kemana saya ga tau, apa ke inspektorat ya,” terang oknum guru laki-laki yang ada diruangan tersebut. Lalu para guru sibuk dengan kepentingan mereka ada yang bicara sambil jalan dan keluar ruangan seolah suasana mereka dibuat sibuk sekali dengan urusan mereka,
Selanjutnya dua wartawan tersebut dipersilahkan masuk ke ruang guru, dimana di ruangan tersebut ada empat atau lima orang guru yang terdiri dari dua laki-laki dan tiga perempuan, bahkan dua guru perempuan yang ada di ruangan tersebut enggan bertegur sapa dengan awak media diduga mereka mereka terganggu dengan kedatangan kedua wartawan tersebut yang sudah ada sekitar 20 menit duduk diam diruang guru yang mengira akan di panggilkan kepala sekolah.
Walhasil setelah lama menunggu kedua wartawan tersebut hanya didiamkan saja oleh para oknum guru SMPN 1 Sumberejo diduga para oknum guru tersebut sangat alergi dengan wartawan bahkan sudah menghalangi salah satu tugas wartawan. (Tim HK)