Cirebon l HukumKriminal.com – Mapag sri adalah salah satu adat atau budaya masyarakat Indonesia khususnya masyarakat Jawa dan sunda yang dilaksanakan untuk menyambut datangnya panen raya sebagai wujud rasa syukur kepada tuhan yang maha esa.mapag sri apabila ditilik dari bahasa Jawa halus mengandung arti menjemput padi. Dalam bahasa Jawa halus, mapag berarti menjemput, sedangkan sri dimaksudkan sebagai padi. maksud dari menjemput padi adalah panen.
Mapag Sri dilaksanakan dengan maksud sebagai ungkapan rasa syukurnya para petani kepada Tuhan Yang Maha esa karena panen yang diharapkan telah tiba dengan hasil yang memuaskan.Mapag Sri dilaksanakan menjelang musim panen dan ini berlangsung disetiap tahunnya.
Begitu juga halnya yang sedang dilaksanakan oleh pemerintah desa Karangreja,Kecamatan Suranenggala Kab.cirebon Jawa Barat dalam mengucapkan rasa syukur kepada tuhan yang maha esa,adakan acara tahunan trdisi mapag sri ,Sabtu(25/05/24).
Bertempat di halaman balai desa karangreja,dan acara tersebut di meriahkan dengan di adakannya pagelaran wayang kulit sehari semalam yang di sambut antusias oleh masyarakat dengan sukacita.
Hadir dalam acara tersebut kapolsek kapetakan/suranenggala Iptu Rudiana beserta jajarannya,camat suranengala Masrukhin,kuwu desa keraton Muali beserta perangkat, kuwu desa suranenggala,lor kidul,kulon beserta perangkat turut hadir dalam acara adat desa tersebut dengan sangat meriah.
Menurut keterangan kuwu(kepala desa) karangreja Toyana(bobit)menuturkan,:”Saya selaku kuwu desa karangreja pertama dan utama mengucapkan rasa syukur kehadirat allah swt,kedua dalam acara adat mapag sri yang sekarang,karena sudah menjadi tradisi di setiap desa ketika musim panen berlangsung.alkhamdulillah bisa hadir dalam acara ini kapolsek baru,iptu Rudiana beserta anggotanya,serata rekan kuwu dari desa desa tetangga.besar harapan saya selaku kuwu desa karangreja,semoga dalam acara tersebut bisa berjalan dengan aman dan kondusif, besar harapan saya semoga kedepannya seluruh pertanian yang ada diwilayah desa karangreja dan sekitarnya bisa tambah makmur dan dari segala sektornya juga. Imbuhnya.
(Yatno)