Bojonegoro | hukumkriminal.com – Dalam rangka memperingati Dirgahayu Korps Sabhara Baharkam Polri ke – 72, Kapolres Bojonegoro, AKBP Mario Prahatinto, SH, SIK, M.Si didampingi Kasat Sabhara, AKP Harjo beserta personel Sat Sabhara melaksanakan anjangsana ke kediaman Alm. Peltu (Purn) Kislan Abdul Rozak pelaku sejarah cikal bakal pasukan Perintis Polri di Desa Sumbertlaseh Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro, Kamis (14/3/2024).
Dalam anjangsana tersebut, Kapolres Bojonegoro disambut langsung oleh ibu Ngarsini, 84 tahun, istri dari almarhum (alm) Pembatu Letnan Satu (Peltu) Purnawirawan (Purn) Kislan Abdul Rozak beserta anak dan menantu.
Pantauan awak media ini, ibu Ngarsini sempat bercerita perjalanan dinas suaminya, Peltu (Purn) Kislan Abdul Rozak dan keluarganya.
Menurut keterangan ibu Ngarsini bahwa pak Kislan panggilan akrabnya, pada tahun 1951 mendaftar menjadi Polri, kemudian mengikuti pendidikan Pusat Pelatihan Ulangan Kepolisian(PPUK) di Porong – Sidoarjo, Jawa Timur. Sempat berdinas di kantor Seksi Umum Tanjung Perak Surabaya.
“Bapak dulu pasukan Perintis Polri tahun 1952 dan pensiun tahun 1980,” ucap ibu Ngarsini.
Selanjutnya Kapolres Bojonegoro memberikan bingkisan dan tali asih kepada ibu Ngarsini.
Sementara itu, Kapolres Bojonegoro, AKBP Mario Prahatinto mengatakan bahwa kunjungan tersebut bertujuan untuk menjalin silaturahmi dalam rangka memperingati Dirgahayu Korps Sabhara Baharkam Polri ke – 72 yang jatuh pada tanggal 11 Maret. Anjangsana ini sebagai penghormatan terhadap alm. Peltu (Purn) Kislan Abdul Rozak, pelaku sejarah cikal bakal terbentuknya pasukan Perintis Polri.
“Anjangsana ini untuk mempererat tali silaturahmi, juga sebagai wujud kepedulian, perhatian dan penghargaan institusi Polri kepada para purnawirawan Polri. Beliau adalah salah satu anggota pasukan Perintis Polri tahun 1952,” ucap Kapolres, AKBP Mario kepada awak media ini.
Kapolres Bojonegoro berharap kepada personel Polres Bojonegoro tetap semangat dalam kinerja. Dan spirit juang yang ditunjukkan beliau dapat dijadikan teladan, sumber inspirasi, nilai-nilai dalam mewujudkan kinerja Polri yang lebih baik di masa datang.
Sebagaimana pernyataan pendiri Bangsa Ir. Soekarno, Mario menyatakan, jangan sekali-kali melupakan sejarah (Jas Merah).
(Andri)