Keberangkatan Haji Di Masjid An Namiroh Firdaus Pesanggrahan Dengan Doa Bersama Dan Tasyakuran Di Hadiri Bupati Mojokerto

Mojokerto | Hukumkriminal.com – Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati menghadiri Tasyakuran dan doa bersama keberangkatan Jemaah Haji Tahun 2024 An Namiroh Travelindo, di Masjid An Namiroh Firdaus, Desa Pesangfrahan Kecamatan Kutorejo, Sabtu, ( 27/04/2024) Pagi.

Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati menyampaikan apresiasinya kepada An Namiroh yang telah eksis dalam membawa kebaikan untuk masyarakat, khususnya masyarakat Kabupaten Mojokerto untuk beribadah umroh dan Haji. Disisi yang lain, juga banyak kegiatan – kegiatan di bidang pendidikan dan sosial yang telah An Namiroh lakukan.

“Luar biasa terima kasih banyak.mudah – mudahan ini menjadi amal shaleh panjenengan sekeluarga dan keberkahan untuk masyarakat Kabupaten Mojokerto ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Ikfina juga merespon usulan pengasuh Pondok Pesantren Al Hidayah sekaligus pemilik PT An Namiroh Travelindo Jauharoh Said terkait permohonan pembangunan jalan menuju Masjid An Namiroh Firdaus dan Pondok Al Hidayah.Ikfina pun mengatakan akan berkoordinasi dan memintak kepala Desa setempat untuk membantu rencana pembangunannya, karena jalan tersebut adalah wewenang dari pemerintah Desa.

“Nanti saya minta tolong kepada Desa Pesanggrahan untuk di bantu ngurusin, mudah – mudahan P- APBD 2024 kami bisa support, supaya jalan tersebut terbangun,” ujarnya.

Mojokerto ini juga menyampaikan, pihaknya telah melakukan berbagai pembangunan jalan yang menjadi kewenangan Pemda.Tercatat Jalan sepanjang 178 kilometer sudah dibangun sejak dirinya menjabat tahun 2021.

“Jadi bapak ibu jalan tersebut ada yang menjadi kewenangan Kabupaten, ada yang menjadi kewenangan Provinsi dan Pusat.
Serta ada juga yang menjadi kewrnangan Desa.Nah yang sudah kita bangun untuk kewrnangan kita itu 178 kilometer.Jadi jalan yang menjadi kewenangan Pemda ini dibangun dengan standar jalan beton dengan lebar 6 meter, tebal 25 centimeter.dan kita sudah membangun dengan biaya hampir 550 milliar,” paparnya.

Sementara untuk pembangunan jalan di Desa, selama ini pihaknya telah mensupprot melalui bantuan keuanga (BK) Desa.

Dengan membangun jalan lingkungan dan jalan usaha tani hampir 150 kilometer.
Dengan biaya lebih 400 miliar.

“Kalau Jalan Desa itu standarnya berbeda dibawah standar jalan Kabupaten,jadi jalan menuju pondok dan masjid disini adalah kewenangan Desa,”imbuhnya.

Bupati perempuan pertama di Kabupaten Mojokerto itu juga meminta masyarakat untuk turut berpesan aktif dalam menjaga kondusifitas menjelang pemilihan umum kepada daerah (Pemilukada) Tahun 2024 di wilayah Bumi Majapahit.

“Segala kebutuhan masyarakat akan dapat berjalan dengan baik kalau situasi di Kabupaten Mojokerto ini kondisif.pasti semua menginginkan baik pendidikan, ekonomi, sosial di Mpjokerto ini berjalan dengan baik,” ujarnya.

Bupati Ikfina juga mewanti wanti, agar tetap waspada dengan berita hoax yang menyebar luas ditengah masyarakat menjelang pemilu Pilkada nantinya.

“Bagaimana agar kita benar – benar menciptakan situasi tetap kondusif adalah dengan jangan sampai ada hoax, berita – berita bohong.kalau memang ada hoax jangan sampai kemudian ada yang disebarkan,”pungkasnya.( Misti/Red).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *