Polres Cirebon Kota siapkan Rute Alternatif untuk Pemudik

Cirebon l HukumKriminal.com – Kepala Satlantas Polres Cirebon Kota AKP Ngadiman, mengatakan Polres Cirebon Kota, menyiapkan pengalihan arus lalu lintas dari jalur arteri ke rute alternatif untuk mengantisipasi adanya penumpukan kendaraan saat sistem one way diberlakukan pada ruas tol.

“Pengalihan kendaraan itu, bersifat situasional atau dilakukan ketika jalur Pantai Utara (Pantura) di Kota Cirebon, tidak dapat menampung lonjakan kendaraan yang melaju menuju Jakarta,” kata Ngadiman, Jumat (5/4/2023) di Kota Cirebon, Provinsi Jawa Barat.

Menurut Ngadiman, untuk antisipasi di jalur arteri apabila dilakukan one way.

“Yang pastinya kendaraan menuju Jakarta akan dialihkan ke arteri. Saat volumenya padat kami siapkan rute alternatif,” kata Ngadiman.

Rute alternatif yang bisa dilalui para pemudik, kata Ngadiman, posisinya berada pada jalur dari Bundaran Kalijaga, ke arah wilayah Gunung Jati Cirebon.

“Rute alternatif itu juga dapat menjadi opsi untuk menunjang mobilitas masyarakat setempat agar tidak terhambat selama arus mudik dan balik Lebaran 2024 berlangsung,” kata Ngadiman.

Saat melintasi rute tersebut, kata Ngadiman, pengendara bisa menghindari beberapa titik rawan macet serta jalur ini, akan membawa mereka menuju wilayah Indramayu yang terhubung dengan jalan Pantura.

“Rute alternatif ini, bisa dimanfaatkan pemudik sepeda motor dari arah Jakarta menuju Jawa, yang ingin melintas di ruas jalan minim hambatan,” kata Ngadiman.

“Di Kota Cirebon ada jalur alternatif, yaitu dari Bundaran Kalijaga menuju wilayah Gunung Jati dan bisa tembus ke Indramayu. Kalau ada kepadatan kita alihkan ke sana,” imbuh Ngadiman.

Sementara terkait one way di ruas tol, Kasatlantas menyampaikan, sejauh ini pihaknya masih menunggu pemberitahuan dan arahan dari Korlantas Polri.

“Kami segera menindaklanjuti, apabila rekayasa lalu lintas itu, benar-benar diterapkan pada ruas Tol Palikanci,” kata Ngadiman.

“Kami melakukan cara bertindak berupa menempatkan tim urai di arteri untuk mengatasi kepadatan setelah one way. Biasanya kami kolaborasi dan koordinasi dengan wilayah terkait di perbatasan. Jadi rekayasa lalu lintas bisa berjalan efektif,” imbuh Ngadiman.

(Tim HK Cirebon)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *