Tuban l HukumKriminal.com – Guru dari Kabupaten Tuban atas nama Susilo Purwati menjuarai nasional di Lomba Inovasi Karya Guru Astra (LINKAR) Nasional. Perlombaan bergengsi tersebut diselenggarakan Kemdikbudristek bekerja sama dengan Astra. Penobatan juara 3 LINKAR tersebut menjadikan Kabupaten Tuban bersinar secara nasional. Kamis, (14/07/2022).
Perlombaan guru inovatif oleh LINKAR Nasional diikuti semua jenjang pendidikan mulai dari PAUD hingga SMA. Pesertanya ribuan dari guru seluruh nusantara. Hanya ada 10 finalis tiap jenjang untuk diambil jadi juara. Susilo Purwati, S.Pd seorang guru yang berpenampilan sederhana dan bersahaja ini telah berhasil membawa harum nama Kabupaten Tuban.
Ibu guru yang akrab dipanggil dengan nama Wati ini sehari-hari menjadi guru Taman Penitipan Anak Insan Kamil Tuban. Dalam perlombaan tersebut Wati mengusung karya inovasinya yang berjudul “BILO”. Karya tersebut merupakan inovasi pembelajaran yang berbasis digital yang diperuntukan untuk anak PAUD. Sebuah aplikasi yang diarahkan untuk mempermudah anak PAUD memahami sebuah materi pembelajaran yang dikemas secara interaktif dalam sebuah game edukasi. Sangat kreatif dan inovatif itulah karya Wati.
Pembina Yayasan Bina Insan Kamil Tuban, Endang Sulastri menjelaskan,” karya Wati menjadi karya yang akan dikembangkan lebih baik sehingga bermanfaat untuk para guru secara nasional,” jelasnya.
Wati, guru Tuban yang berprestasi saat ditanya tentang karyanya menjelaskan,” Karya tersebut merupakan hasil binaan Yayasan Bina Insan Kamil Tuban dan atas dukungan semua guru. Saya sangat berharap bahwa karya sederhana tersebut bermanfaat pembelajaran untuk anak usia dini di Indonesia,” harapnya.
“Saya juga berharap bahwa torehan prestasi ini akan mampu memberikan inspirasi bagi para pendidik lainya untuk terus belajar dan berinovasi demi kemajuan pendidikan Indonesia.,” imbuh Wati.
Di tempat lain Ketua Yayasan Bina Insan Kamil Tuban, KH. Imam Mawardi Ridlwan menjelaskan,” Ajang LINKAR menjadikan kemajuan semua guru. Sehingga Guru menjadi termotivasi untuk berkarya terbaik,” tuturnya.
“Di Yayasan Bina Insan Kamil Tuban telah diterapkan pembelajaran digital untuk semua jenjang. Anugerah untuk salah satu guru Insan Kamil Tuban diharapkan menjadi modal Kabupaten Tuban mengembangkan pembelajaran berbasis digital di semua jenjang. Jadi sekarang ini Guru harus menyesuaikan zaman,” pungkas Imam Mawardi Ridlwan. (Said)
Alhamdulillah, sangat menginspirasi dan dapat memacu semangat guru lain untuk terus berinovasi dalam pembelajaran 😊